Beberapa kali ibukota diguyur hujan. Begitu juga beberapa kota lain di
Indonesia. Sebagai pengendara, kita harus mengantisipasi jika hujan
turun saat kita tengah melaju di tengah jalan. Wiper termasuk komponen
mobil yang harus kita periksa.
Lihat, apakah karet-karetnya masih elastis. Jangan-jangan sudah mengeras
sehingga kurang berfungsi dengan sempurna saat menyapu air dari kaca
depan. Keras dan tidak fleksibel adalah ciri utama karet wiper yang
sudah harus diganti. Selain dapat menggores kaca hingga meninggalkan
bekas yang mengganggu pemandangan, karet wiper yang sudah buruk biasanya
ditandai dengan timbulnya embun pada bagian-bagian kaca yang tersapu
wiper.
Meskipun tampak sederhana, wiper sebaiknya memang tidak luput dari
perhatian dan harus kita rawat dengan sebaik-baiknya. Terkait dengan
pemeriksaan dan perawatan wiper, tidak ada salahnya untuk mengingat
kembali tips and tricks yang pernah AstraWorld ulas tentang pentingnya
menjauhkan (merenggangkan) karet wiper dari kaca ketika mobil diparkir
di tempat yang langsung mendapat sengatan terik matahari.
Cara di atas adalah salah satu upaya sederhana menjaga keawetan karet
wiper. Sinar matahari yang menyengat kaca akan membuat temperatur
permukaan kaca ikut naik. Bila wiper menempel, tentu panas itu akan
menyentuh bagian wiper yang terbuat dari karet. Sesuai sifat dan
karakternya, panas berlebih dapat merusak karet. Awalnya, pengaruh buruk
panas terlihat dari perubahan bentuk karet yang memuai. Lama kelamaan,
karena sering mengalami perubahan dari panas ke dingin karet menjadi
tidak elastis (keras). Ketika dioperasikan, wiper dengan karet yang
keras semacam itu tentulah akan membuat kaca tergores.
Untuk menjauhkan karet wiper dari kaca, kita bisa langsung menegakkannya
setiap kali memarkir di bawah terik matahari. Selain dengan menegakkan
batang wiper (tuas wiper), sebetulnya di toko-toko aksesoris mobil
banyak dijual alat yang bisa menunjang batang wiper sehingga karetnya
bisa terjauh dari kaca jika alat penunjang ini difungsikan. Dengan alat
ini, batang wiper tidak perlu sampai berdiri tegak.
Tentu saja ada hal-hal lain yang perlu kita lakukan dalam rangka merawat
wiper. Pertama, periksa washer (air wiper) secara berkala. Isi bila
tangkinya tampak kosong. Kedua, atur arah semburan air washer. Yang
sering terjadi, arah semburan tidak tepat mengenai lintasan wiper
sehingga proses pembersihan kaca tidak berjalan dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar